Selasa, 14 Februari 2012

Diposting oleh Abdul Kholikin


ANGGAPAN ORANG-ORANG YANG FASIK DARI KAUM YAHUDI (KAUM ANTI NABI ISA) BAHWA NABI ISA (AS) TELAH MEREKA BUNUH, PADAHAL YANG SEBENARNYA YANG MEREKA BUNUH ITU ADALAH ORANG YANG DISERUPAKAN DENGAN NABI ISA (AS). SEBAGAIMANA DITERANGKAN DALAM AL-QUR’AN DAN ALKITAB SEBAGAI BERIKUT:

AL-QUR’AN:

“Dan karena kekafiran mereka (terhadap Isa) dan tuduhan mereka terhadap Maryam dengan kedustaan besar (zina), dan karena ucapan mereka: "Sesungguhnya kami telah membunuh Al Masih, Isa putra Maryam, Rasul Allah[378]", padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak (pula) menyalibnya, tetapi (yang mereka bunuh ialah) orang yang diserupakan dengan Isa bagi mereka. Sesungguhnya orang-orang yang berselisih paham tentang (pembunuhan) Isa, benar-benar dalam keragu-raguan tentang yang dibunuh itu. Mereka tidak mempunyai keyakinan tentang siapa yang dibunuh itu, kecuali mengikuti persangkaan belaka, mereka tidak (pula) yakin bahwa yang mereka bunuh itu adalah Isa.” (QS An-Nisa [4]:156-157).

[378]. Mereka menyebut Isa putera Maryam itu Rasul Allah ialah sebagai ejekan, karena mereka sendiri tidak mempercayai kerasulan Isa (Jesus) itu.

"Tetapi (yang sebenarnya), Allah telah mengangkat Isa kepada-Nya[379]. Dan adalah Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana." (QS An-Nisa [4]:158).

[379]. Ayat ini adalah sebagai bantahan terhadap anggapan orang-orang Yahudi, bahwa mereka telah membunuh Nabi Isa a.s.

“Dan sesungguhnya iblis telah dapat membuktikan kebenaran sangkaannya terhadap mereka lalu mereka mengikutinya, kecuali sebahagian orang-orang yang beriman. Dan tidak adalah kekuasaan iblis terhadap mereka, melainkan hanyalah agar Kami dapat membedakan siapa yang beriman kepada adanya kehidupan akhirat dari siapa yang ragu-ragu tentang itu. Dan Tuhanmu Maha Memelihara segala sesuatu.” (Al-Qur’an Surah Saba’ [34]:20-21).

“Telah dilaknati orang-orang kafir dari Bani Israel dengan lisan Daud (David) dan Isa (Jesus) putera Maryam (Mary). Yang demikian itu, disebabkan mereka durhaka dan selalu melampaui batas. Mereka satu sama lain selalu tidak melarang tindakan munkar yang mereka perbuat. Sesungguhnya amat buruklah apa yang selalu mereka perbuat itu.” (Al-Qur’an Surah Al Maa’idah [5]:78-79).

ALKITAB:

"Pada waktu itu berkumpullah imam-imam kepala dan tua-tua bangsa Yahudi di istana Imam Besar yang bernama Kayafas, dan mereka merundingkan suatu rencana untuk menangkap Yesus dengan tipu muslihat dan untuk membunuh Dia." (Matius [Matthew] 27:3-4

Catatan:

Mengapa nabi-nabi yang menyeru kepada agama Tauhid selalu diserang? Mengapa agama-agama yang menyembah lebih dari satu tuhan tidak pernah menghadapi kesukaran? Sedangkan setiap agama yang hanya menyembah Satu Tuhan selalu diserang oleh orang-orang berkuasa yang sama?

Karena agama satu Tuhan (Agama Tauhid) saja-lah yang bisa membebaskan manusia dari kezaliman Pemerintahan.

Wallahu a’lam bissawwab.

0 komentar:

Posting Komentar

pesan2

Primbon